Di balik dinginnya kabut pegunungan Puncak, kehangatan justru datang dari para prajurit Satgas Yonif 700/WYC. Dari Pos Eromaga, loreng mereka bukan hanya simbol kekuatan, tetapi juga selimut kasih yang melindungi dan merawat rakyat, (03/09/2025).

Seperti minggu-minggu sebelumnya, para prajurit kembali hadir menyapa warga Kampung Eronggobak, Distrik Omukia, dengan pelayanan kesehatan gratis. Anak-anak, orang tua, hingga lansia datang berbondong-bondong, menaruh harapan pada tangan-tangan tulus yang selalu siap menolong tanpa pamrih.

Kegiatan rutin yang dipimpin oleh Danpos Eromaga, Letda Inf Sudirman, ini menjadi jembatan hati antara TNI dan rakyat. Di sela-sela pelayanan, terdengar tawa kecil anak-anak yang riang saat diperiksa, juga senyum lega para orang tua yang merasa diperhatikan.

“Bagi kami, setiap tetes keringat yang tercurah adalah bentuk pengabdian. Pelayanan kesehatan ini bukan hanya soal obat, tapi juga rasa aman, peduli, dan cinta kasih untuk masyarakat. Kami ingin warga tahu, TNI selalu ada bersama mereka,” ujar Letda Inf Sudirman penuh ketulusan.
Ungkapan rasa syukur juga datang dari warga. Mama Yohana Murib, salah satu warga yang ikut menerima layanan kesehatan, dengan mata berkaca-kaca berkata, “Kami sangat bersyukur. Prajurit selalu ada setiap minggu. Mereka bukan hanya tentara, tapi saudara kami. Terima kasih sudah merawat kami.”
Kehadiran prajurit di Eronggobak tak ubahnya cahaya di tengah kabut. Mereka tak hanya menjaga kedaulatan, tapi juga menebarkan harapan, mengobati luka, dan merawat kehidupan. Di tanah yang sunyi jauh dari kota, kisah heroik ini terus terpatri: TNI hadir, TNI peduli, TNI selalu untuk rakyat.
Fachrully Nurfill