Pada Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VII 2023 Jawa Barat yang diselenggarakan dari 2 sampai 9 Juli dihadiri banyak pegiat olahraga dan nomor pertandingan dari berbagai INORGA, oleh karena itu, kurang lebih sebanyak 50 venue disiapkan untuk pelaksanaan FORNAS VII 2023 Jawa Barat.
Salah satu lokasi venue ini adalah Bale Rame yang berlokasi di komplek Gedung Budaya Soreang, kabupaten Bandung. Disini digelar jenis olahraga dari beberapa Induk Olahraga yang ada dalam naungan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI).
Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) yang merupakan salah satu jenis olahraga tradisional masyarakat Indonesia menampilkan pertandingan antar pegiat di ruangan Bale Rame dengan dihadiri langsung oleh Ketua Panitia Pelaksana (PANLAK) FORNAS VII 2023 Jawa Barat, Denda Alamsyah.
”Hari ini (Kemarin-red) bisa menghadiri pertandingan dari Induk Olahraga Persatuan Pencak Silat Indonesia yang berlangsung di Bale Rame Komplek Gedong Budaya Soreang. Terlihat puluhan pegiat turut serta dalam pertandingan ini, semoga masyarakat bisa terhibur dalam kegiatan dari Inorga Persatuan Pencak Silat Indonesia,” ucap Denda Alamsyah di sela sela pertandingan Persatuan Pencak Silat Indonesia di Bale Rame, Kamis (06/07/2023).
Dalam pencak silat ini, beberapa aliran ditampilkan di antaranya, Beksi, Gerak Oray, Bandrong, Cimande, Cikalong, Syahbandar, dan Kombinasi. Denda bilang, atraksinya berupa unjuk keindahan dan keterampilan individu, berpasangan, berkelompok, penggunaan senjata golok, baik kategori anak, remaja, dewasa dan lansia. Penampilan seni bela diri ini juga dilengkapi iringan musik tradisional dan pembacaan hikayat maupun pantun.
“Sebagai promosi pencak silat tradisi sekaligus mendorong warga untuk dapat membuka perguruan pencak silat tradisi dan melestarikan kearifan lokal yang ada. Kami juga berupaya untuk mengawal generasi emas penerus PPSI ke ajang pertandingan lainnya supaya mengenal kekayaan seni pencak silat nusantara dan semangat terus berlatih meningkatkan kompetensi,” tutur Denda Alamsyah.
Andi Muksin Adiwijaya