TUBAN, – Lemkari Kab. Tuban mengikuti Gashuku dan Ujian DAN Nasional di Wilayah Jawa Timur Karate-Do Indonesia. Pelaksanaan dimulai pada tanggal 11 hingga 12 Maret 2023 yang diikuti oleh perwakilan Provinsi Se-Indonesia yang ada perguruannya, Lemkari Kabupaten Tuban sendiri berangkat untuk mengikuti Gashuku dan Ujian DAN Nasional yang dipusatkan di UTC (Ubaya Training Center) Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto Jawa Timur, Senin (13/3/2023).
Shinshei Kodim 0811 Tuban Serma Gatot yang merupakan anggota Kodim 0811 Tuban didampingi Shinshei Hanto dan Shinpei Trio mengatakan, hari pertama ini kita melaksanakan Gashuku untuk
menyamakan gerakan teknik yang telah distandarkan sebagai ujian DAN Nasional.
Jadi materi latihan sudah diberikan full agar para karateka yang ikut ujian DAN Nasional sudah bisa memahami teknik yang akan dinilai.
“Alhamdulillah, tahun ini peserta ada 100 karateka yang ikut,” jelasnya.
Maka, lanjut dia, pembinaan utama Gashuku Indonesia adalah karateka-karateka yang mengikuti ujian nasional ini merupakan langkah awal mereka masuk gerbang untuk membangun organisasi dan sekaligus pengembangan pelatih karate di daerah seperti di Kabupaten Tuban.
Wilayah Lemkari Kodim 0811 Tuban masih banyak karateka yang bersabuk cokelat dan potensi umurnya masih muda-muda, untuk itu targetnya karateka Kabupaten Tuban harus lulus pada ujian DAN Nasional di Trawas Kab. Mojokerto.
“Ke depan agar bisa membangun bibit muda yang unggul dan berprestasi,” terangnya.
Ia juga menyampaikan, Tidak ada prestasi yang instan dan harus ada persiapan sedini mungkin untuk meraih prestasi yang gemilang. Pada Gashuku dan Ujian DAN Nasional di Wilayah Jatim juga ada aturan dan prosedur yang harus dilaksanakan oleh setiap Karateka.
“Gashuku dan Ujian DAN Nasional sendiri harus mengikuti prosedur dari perguruan Karateka Indonesia,” ujar dia.
Kegiatan Gashuku dan ujian DAN Nasional oleh Lembaga Karate-Do Indonesia yang digelar di Trawas Kab. Mojokerto ini memiliki Slogan “Sabuk Hitam Adalah Sabuk Putih Yang Tidak Pernah Berhenti Berlatih” yang berlandaskan semangat revolusi 17 agustus 1945 dan pancasila.
Andi Muksin Adiwijaya